Jumat, 04 Juli 2008

Perawatan Accu

Jenis accu pada dasarnya dibagi menjadi dua macam yaitu : dry battery dan wet battery. Saat ini telah dikembangkan accu dengan charge indicator. Dengan menggunakan charge indicator maka tingkat keasaman cairan elektrolit dapat diketahui. Berdasarkan tegangannya, accu yang umum digunakan pada kendaraan dibagi menjadi 6 volt, 12 volt, dan 24 volt. Accu dapat digunakan pada beberapa tingkatan mulai dari 40 Ah-120 Ah.

Cara Merawat Accu

  • Hindari accu dari getaran, karena accu sangat sensitive terhadap getaran. Getaran dapat mengakibatkan plat-plat dalam accu rontok.

  • Cairan elektrolit diusahakan jangan sampai kurang atau lebih dari ukuran yang telah ditetapkan. Jangan sampai plat yang terdapat dalam accu tidak terendam cairan elektrolit. Apabila plat tersebut tidak terendam dan kering, maka dapat timbul oksidasi yang menyebabkan plat menjadi rusak. Sebaliknya apabila accu diisi terlalu penuh dan meluap dapat mengakibatkan kerusakan komponen bodi. Tekanan air accu yang berlebihan dapat mengakibatkan kerusakan pada rumah accu

  • Cek cairan elektrolit dengan hidrometer untuk mengetahui apakah berat jenis cairan masih sesuai dengan standar yang ditentukan. Apabila berat jenisnya sudah menjadi satu, cairan harus segera diganti, karena cairan tersebut dapat menyimpan aliran listrik.

  • Sebaiknya tidak menggunakan energi listrik secara berlebihan karena dapat mengurangi berat jenis cairan elektrolit. Apabila pemakaian listrik lebih besar dari pemakaian normal, sebaiknya accu dan alternator diganti dengan kapasitas yang lebih besar. Berat jenis accu akan tetap sebesar 1.26 apabila pemakaian seimbang.

Warna Gas Buang

Mengetahui warna gas buang merupakan hal sepele
tetapi penting sebagai langkah dini untuk mengetahui apakah kendaraan kita dalam
kondisi baik atau tidak. Jika gas buang tidak berwarna berwarna atau sedikit
biru, dapat dipastikan pembakaran berlangsung baik, karena terdapat perbandingan
campuran bahan bakar yang tepat. Bila gas buang berwarna kuning atau cokelat,
berarti bahan bakar yang ikut dalam proses pembakaran hanya sedikit. Jika
berwarna hitam menunjukkan proses pembakaran yang tidak sempurna, karena terlalu
banyak bahan bakar yang masuk.


Gas buang yang berwarna putih akan muncul
apabila minyak pelumas terlalu banyak mengalir masuk ke dalam ruang bakar. Hal
ini dapat disebabkan kerusakan pada torak, cincin torak, dinding silinder,
katup-katup atau jalan-jalan katup yang rusak. Atau dapat disebabkan oleh adanya
kebocoran pada packing-packing kepala silinder sehingga air dapat mengalir masuk
ke dalam ruang bakar.

Uap air yang terjadi karena panas pembakaran
akan terlihat keluar bersama-sama dengan gas buang sehingga gas buang berwarna
putih. Tetapi hal ini dapat dibedakan antara warna putih uap dan putih uap
minyak pelumas. Uap minyak pelumas berwarna putih dan mengeluarkan bau. Dalam
keadaan tersebut kendaraan masih bisa dijalankan, tetapi pemakaian minyak
pelumas akan menjadi boros.

Gas buang berwarna hitam disebabkan oleh
campuran bahan bakar terlalu kaya udara sehingga tidak terjadi proses pembakaran
yang sempurna. Ada beberapa kemungkinan yang menyebabkan keadaan tersebut,
antara lain saringan udara tersumbat, katup udara tertutup atau karburator rusak.

Pengaruh Berat Jenis pada Pembakaran

Pembakaran yang terjadi pada ruang bakar sebuah mesin, terjadi melalui beberapa proses. Bahan bakar harus mengalami penguapan agar bisa bercampur dengan oksigen yang ada di udara. Sebagaimana diketahui bahwa proses penguapan ini adalah proses perubahan zat cari menjadi zat gas. Pada kenyataannya sebuah zat memiliki titik didih agar terjadi penguapan, yang nilainya berbeda-beda. Misalnya air murni dalam kondisi tekanan udara 1 atmosfir, titik didih air tsb adalah 100 degC. Sedangkan titik didih Methanol sekitar 69 degC. Itu menunjukkan bahwa setiap zat yang murni ( tunggal ), memiliki titik didih yang tersendiri.


Titik didih tersebut dipengaruhi oleh berat molekul yang menyusun zat tsb, semakin berat molekul zat tersebut, cenderung menjadi tinggi titik didih zat tsb. Dengan kata lain, semakin tinggi berat jenis suatu zat, maka semakin tinggi titik didih zat tsb, dan semakin sulit menjadi uap. Tentunya menjadi semakin sulit bereaksi dengan ogsigen, dalam arti memerlukan suhu lingkungan yang tinggi untuk terjadi campuran gas dengan ogsigen. Campuran gas ini biasa disebut mixture.

Pada bahan bakar petroleum, tidak terdiri dari satu senyawa hidrocarbon, tetapi sebenarnya terdiri dari ratusan jenis zat senyawa hidrocarbon yang memiliki berat molekul yang berbeda-beda. Komposisi zat-zat penyusun dari bahan bakar petroleum tsb, akan menentukan berat jenis akhir dari bahan-bakar tsb. Misalnya semakin banyak persentasi zat berat yang terkandung dalam bahan bakar, baka berat jenis bahan bakar tsb akan menjadi tinggi atau bertambah berat. Sebaliknya jika persentase zat berat penyusun adalah sedikit, maka berat jenis atau density bahan bakar tsb menjadi ringan. Titik didih bahan bakar tidak pada satu titik tunggal misalnya 180 degC, tetapi memiliki titik didih yang terdistribusi sesuai dengan titik didih zat-zat penyusun bahan bakar tsb. Titik didih bahan bakar ADO (Automotive Diesel Oil) mulai terjadi pada suhu sekitar 150 degC, dan bisanya berakhir pada suhu sekitar 360 degC.

Yang menjadi pertimbangan tentang mutu pembakaran adalah seberapa besar kandungan zat-zat berat dalam bahan bakar tsb. Sebab zat berat ini sulit menguap dan cenderung menjadi smoke atau jelaga yang tidak terbakar sempurna. Zat-zat berat ini juga menjadi unsur utama terjadinya carbon-residue yang bisa mengotori mesin dan bisa menimbulkan erosi pada injektor bahan bakar. Oleh karena itu dengan pertimbangan kwalitas pembakaran, zat-zat berat ini dibatasi dalam kandungan sebuah bahan-bakar mesin diesel.

Namun dari sisi penjual bahan bakar, karena zat-zat berat tsb pada kenyatannya murah harganya, maka ada kecenderungan, produsen bahan bakar untuk mencampurkan zat-zat berat tsb dalam bahan-bakarnya. Hal ini tidak ada pertimbangan lain kecuali unsur bisnis, atau mempertinggi margin keuntungan penjualan. Sehingga terjadilah mutu ADO yang kadang tidak sesuai dengan requirement untuk mesin mobil yang menuntut spesifikasi bahan bakar tinggi. Karena mesin mobil berbeda dengan mesin traktor, kapal atau mesin industri yang cenderung beroperasi pada rpm rendah, dan menghadapi load yang stabil, tidak banyak berubah-ubah seperti mesin mobil.



Insentif Mobil Hybrid Tanpa Syarat

Memperluas pemakaian mobil hybrid bisa menjadi solusi menekan pemakaian bahan bakar. Sudah terbukti bahwa mobil bertenaga kombinasi mesin dan motor listrik (hybrid) jauh lebih hemat BBM dan ramah lingkungan. Bisa dibayangkan jika Indonesia dipenuhi mobil hybrid. Beban subsidi bahan bakar yang ditanggung pemerintah pasti tidak sebesar saat ini.

Sayangnya, solusi ini tidak dipahami mendalam oleh pemerintah kita. Sehingga pemberian fasilitas insentif fiskal buat mobil hybrid hanya dilihat dari sudut pandang yang sempit. Makanya jangan heran jika banderol Toyota Prius yang dijual lewat IU (importer umum) masih selangit (Rp 500 jutaan).

Soal insentif mobil hybrid, pemerintah masih mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 1 Tahun 2007 tentang Fasilitas Pajak Penghasilan untuk Penanaman Modal di Bidang-Bidang Usaha dan/atau di Daerah-Daerah Tertentu.

Mengacu PP 1/2007 tadi, perusahaan otomotif di dalam negeri yang memproduksi mobil hybrid akan mendapatkan sejumlah fasilitas pajak. Antara lain Pajak Penghasilan (PPh). Sepintas niat pemerintah cukup bijak karena akan mendorong pengembangan mobil hybrid nasional.

Namun melihat fakta dilapangan, tampaknya masih jauh dari harapan. Sebab Toyota sendiri yang telah menjual lebih dari 1 juta unit Prius ke berbagai Negara, basis produksinya masih di Jepang.

Jika pemerintah masih ngotot dengan PP 1/2007 dan produsen mobil hybrid tidak tertarik investasi di Indonesia, maka fenomena mobil hybrid untuk menekan pemakaian BBM sampai kiamat tidak akan terwujud.

Padahal jika niatnya untuk menekan pemakaian BBM, pemerintah bisa mengikuti jejak Amerika. Pemerintah adikuasa tersebut memberikan insentif khusus buat mobil hybrid tanpa syarat. Ratusan ribu Prius terjual di Amerika dan Toyota tetap mengirimnya dari Jepang.

Kesimpulannya, mempertimbangkan isu krisis BBM dan global warming, pilihan pemerintah tinggal satu. Ikuti jejak Amerika. Berikan fasilitas insentif fiskal buat mobil hybrid tanpa syarat



http://otomotifnet.com/otoblog/index.php/2008/07/04/insentif-mobil-hybrid-tanpa-syarat/



Kamis, 03 Juli 2008

News Two Cars Show In January


Could be, the race season F1 2008 will go more advanced.
His article, teams F1 has released the launching schedule of their car.

The team that now dipunggawai Jarno Trulli and Timo Glock this was ascertained slid exact on January 10.
The new Toyota car, that was named TF108 will be introduced to the public in their post in Cologne, not in Japan.
The car of Toyota TF107, that this year appeared disappointing, then
Launched in the same place, that is in Cologne.
The difference is, that time was introduced in Expo XXI, not in the Toyota post.
It was clear, the car anyar Toyota this will appear the difference.
The "car 2008 we will be different."
Not revolutionary, but the evolution that berkelanjut him.
Because we began the car 2008 was early enough, that is in January, said Pascal Vasselon, the manager of the chassis of Toyota F1.
One team of the other big manufacturer also would meluncukan the car in the same month, namely BMW Sauber.
This team was planned melaunching BMW F1.08 exact on January 15, also in the BMW post in Munich.
With launching early, so BMW has had preparations was better.
Moreover, they have appointed the target to gain the victory in the season 2008.
That was certain, the car F1.08 this immediately was dropped off in the session test Jerez, a day after launching official.
SCHUMACHER MASIH DIPERCAYA
Sementara, the appearance of Michael Schumacher that still was superfast in Catalunya then made the Ferrari team not wanted to lose moment.
Michael Schumacher didaulat descended again, mengetest the Ferrari car next month in the Jerez circuit.



http://oto-trend.blogspot.com/2007/11/ferrari-new-two-cars-show-in-january.html


Rabu, 02 Juli 2008

ABT Jogja 2008 (31 Mei - 1 Juni 2008 ) : Old Skool Car


Meski posisinya agak di sudut ruangan penyelenggaraan ABT Jogjakarta 2008 di Jogja Expo Center, namun keberadaan mobil ini banyak menyita perhatian pengunjung. Bukan apa-apa, Hudson Coupe 1940 ini merupakan Old Skool (istilah buat mobil - mobil berusia lawas). Mobil milik Unang ini sangat rapi pengerjaannya. "Mobil ini masih jalan untuk kebutuhan harian loh. Bensinnya pake Pertamax dengan konsumsi sekitar 9 km/liter untuk pemakaian dalam kota," ujar pemiliknya yang bekerja di pabrik susu dan makanan bayi ini.

Usut punya usut ternyata mesin aslinya yang berkapasitas 3.850cc 6-silinder sudah disubstitusi dengan mesin Kijang LSX yang bertransmisi otomatis. Hmm, pantas....

Mobil yang diakui Unang dibeli dari tangan pertama ini memang seperti menjadi kebanggaan besar pemilik barunya tersebut. Tak heran sudah sekitar Rp 85 juta ia klaim telah habiskan untuk membangun mobil ini. Item perubahan yang memakan kocek Unang tersebut diantaranya cat eksterior bodi menggunakan de Beers yang menghabiskan dana Rp 22 juta, velg Pinacle import langsung dari Amerika, cover jok MB Tech, top chop 7 cm, kaki-kaki custom serta sistem entertainment audio head unit Pioneer, subwoofer 12" dan 4 unit speaker Pioneer serta dua unit power amplifier dan dua unit kapasitor bank.
Mobil lawas yang ukurannya sudah masuk kategori restorasi (dibangun kembali) ini diakui Unang perlu kesabaran untuk membangunnya. Ia mengaku sudah tujuh tahun membangun mobil ini. Itu pun diakuinya belum selesai. "Saya masih berusaha hunting mesin V6 atau enam silinder segaris. Biar kalo ada lagi event ABT di Jogja, saya bisa ikutan dyno kontesnya," seloroh Unang pada www.autoblackthrough.com.

Pada keikutsertaannya di ABT Jogja kali ini, Unang setidaknya berhasil menggondol satu trofi dari kategori yang memang pantas dimilikinya, yaitu The Best Old School. Tuh, kan. Congratulation, sir! [derry/timABT]


http://www.autoblackthrough.com/events_abt_detail.php?id_national=248




King Nominee ABT Jogjakarta 2008-Mitsubishi Galant '98

Dominasi klub mobil Option Jogja di event ABT Jogja 2008 sungguh terlihat. Bayangkan tiga dari empat finalis King Nominee datang dari klub mobil ini. Satu di antaranya mobil milik Frans yang tengah Anda lihat fotonya ini. Basis mobil ini sendiri dibangun dari Mitsubishi Galant tahun 1998.

Dengan biaya yang diklaim telah menghabiskan kocek sekitar Rp 300 juta, sedan mid-size brand Jepang ini dibangun dengan tema Futuristic Sports Car. Eksterior bodi dibangun kostum dari material full plat. Nuansa kostum memang terlihat pada desain mobil - mobil klub mobil Option yang turun di event ABT Jogja 2008, seperti pada banyak bagian eksterior sedan satu ini. Lampu depan dan belakang, kaca depan (windshield) dan exhaust misalnya juga kostum. Sementara desain pintunya dibangun dengan model shaved door alias tanpa handel pintu dan dibuka tutup dengan remote.
Diakui Frans, setiap jelang event ABT di Jogja ia pasti mengubah tampilan detail modifikasi mobilnya. Jelang ABT Jogja tahun 2008 ini, pengerjaan konsep baru mobilnya memakan waktu tiga minggu. Dan itu diluar waktu pengelasan bodi yang telah dilakukan sebelumnya. Di sisi interior, sentuhan modifikasi terlihat pada pemasangan dua jok bucket seat dari Sparco dengan seat belt Sparco lima titik, tabung NOS, enam indikator dari APEXi, shift knob Momo dan setir Isotta.

Untuk sistem entertainment audio, Frans membekali mobilnya dengan sistem audio full merek Venom, mulai dari 4 subwoofer 12-inci, dua subwoofer 10-inci, lima unit power amplifier, tiga set mid, plus tivi Samsung yang tidak tanggung - tanggung ukurannya, yaitu 26-inci.

Meski gagal menjadi The King, Frans cukup senang. "Yup, semua peserta yang jadi King Nominee pastinya ingin jadi The King. Tapi saya cukup puas kok, walau terhenti sebagai King Nominee. Bagi saya, tingkat kompetisi diantara King Nominee memang lebih ketat. Salutlah buat Djarum Black ABT. Acaranya seru dan penjuriannya fair," ungkap pria yang berdomisi di kota Solo ini.

Sebenarnya kesiapan mobil Frans cukup ketat bersaing dengan rekannya Ochick dari Option yang jadi The King ABT Jogja 2008. BUktinya mobilnya merupakan satu di antara dua King Nominee yang berhasil melalui penilaian penjurian di dyno test. Pada proses penjurian untuk mengukur output tenaga mesin di ban, Mitsubishi Galant milik Frans berhasil mencatat tenaga terbaik 66,9 hp dan torsi 49,9 kw pada 114 km/jam dari tiga kali kesempatan yang diberikan pada tiap peserta.

Sebelum menutup pembicaraan dengan www.autoblackthrough.com, Frans ingin menitip ucapan terima kasih buat Tuhan, keluarga tercinta, Team 168, Jogja Speed buat body work, Jogja Speed Audio, last but not least Option Platinum Jogja. Ok, man. Sampai ketemu di event Djarum Black berikutnya. [derry/timABT]





http://www.autoblackthrough.com/events_abt_detail.php?id_national=242





















Serbuan Alien di Suzuki Baleno Ary

Serbuan Alien di Suzuki Baleno Ary

Terobsesi dengan film-film fiksi ilmiah, serbuan makhluk luar angkasa melanda ibukota. Salah seorang korbannya adalah Ary Norman Permana, 18. Tapi tunggu dulu. Ini bukan serangan seperti pada film Men In Black (MIB), melainkan ilustrasi yang melekat pada kendaraan Suzuki Baleno lansiran 1997.

Kesan seram yang manis terlihat dari tunggangan milik pelajar Universitas Trisakti tersebut. Usia yang terbilang belia, membuatnya semakin kaya imajinasi. Kegemarannya menonton film Hollywood memberinya inspirasi dalam merombak mobil dinas milik sang ayah.

Buktinya, di perombakan Baleno yang sudah kali keempat ini, Ary mencampurkan gaya balap Tokyo Drift dengan puluhan alien saat menyerang Will Smith di MIB. Memang, pada gaya ubahan kali ini, konsep yang diterapkan terlihat semakin matang. Setelah bermula dari pengubahan velg, body kit sederhana dan cat, kini Ary berani melakukan facelift meniru model Nissan Fairlady.

"Dari mobil ini yang masih original hanya dashbor dan mesin. Selebihnya sudah dirombak. Tapi aku bangga dengan hasil akhir mobil ini. Benar-benar keren," ujar pelajar jurusan hukum tersebut.

Tidak tanggung-tanggung. Semua bodi pembungkus dibuat ulang dengan bahan plat besi setebal 0,5 cm. Pada kap mesin, pintu, dan bagasi, diganti dengan model hidrolis dan motorized. "Itu karena ada hidrolis di rumah yang udah lama nggak dipakai," kata Ary. Masing-masing punya gaya membuka berbeda. Kap mesin membuka ke samping, pintu dibuat model gunting, sedangkan bagasi dibuat mirip milik Toyota Celica.

Pilar tengah terlihat seperti digeser ke belakang. Padahal, pengubahannya justru pada pintu yang platnya dibuat lebih panjang lima cm dan akses dari pintu belakang ditutup penuh. "Jika diamati mobil ini masih berbentuk empat pintu," sahut Ary.

Lapisan akhir pada bodi diakhiri dengan diguyurkannya cat warna hijau menyala sebagai dasar warna dan ditutup airbrush bernuansa luar angkasa. Begitu menikmatinya proses pewarnaan bodi mobil, Ary sampai lupa berapa lama pengecatan mobil ini dilakukan. "Aku senang banget sama kombinasi warnanya. Persis seperti yang kubayangkan," ujarnya.

Sebagai penapak jalan, velg berdiameter 19 inci dipasangkan. Agar tetap serupa, velg ikut terkena cat airbrush. Kaki besar tapi tetap nyaman. Prinsip itu tampaknya dipegang kuat oleh Ary. Pemakaian suspensi yang adjustable, mengurangi kekhawatiran saat melewati jalan yang tidak rata. "Meski ekstrem, mobil ini masih enak," lanjut Ary.

Ketika melongok ke kabin, serangan alien lebih menakutkan. Beberapa kepala makhluk asing itu, terlihat menjorok masuk dengan ekspresi kejam. "Interior sengaja dibikin seram. Saat di dalam, rasanya seperti ada alien menerobos masuk," cerita Ary.

Agar warna tampak secerah eksterior, seluruh kabin dilapis bahan fiber, kemudian di cat airbrush. Totalitas Ary semakin terlihat pada pengaplikasian sistem audio. Separo kabin habis, menjadi tempat peletakan audio. Tepat di belakang bangku depan, tertancap subwoofer berdiameter 18 inci.

Di buritan terdapat rak tempat susunan penyuplai tenaga di atas boks yang terbuat dari fiber. Di sekitarnya, tampak sebelas capasitor bank berceceran. Sejumlah speaker disusun di tepian bagian dalam untuk menghasilkan sound out bergaya SPL. Saat ini, Ary hanya memakai mobil ini saat nongkrong bersama 80 anggota Lenteng Agung Auto Service. Di kontes modifikasi mobil Final Battle Djarum Black Cappuccino akhir bulan lalu, Ary berhasil menyabet beberapa gelar. "Aku bakal ikut kontes lagi. Sekaligus promosi juga ke luar kota," ungkap Ary.[jpnn/hep]


http://www.autoblackthrough.com/events_abt_detail.php?id_national=83


Final Battle ABT 2006: Keluarnya Para Kampiun Modifikator Kelas Dunia!



Puncak acara Final Battle Djarum Black Cappuccino Autoblackthrough 2006 ditutup dengan pengumuman gelar The King dan The Champion ABT 2006. Kedua gelar pamuncak paling bergengsi itupun diborong oleh Nissan Silvia Rosella yang diarsiteki Cristian Coujin. Pukulan telak bagi Subaru WRX Knights yang merupakan satu-satunya King Nominee tanpa gelar utama, meskipun telah memborong 9 throphy!

Dengan hasil ini Coujin berhak atas hadiah uang Rp.5 juta dari gelar The King dan mobil Mitsubishi New Lancer limited edition dari gelar The Champion ABT 2006.

"Siapapun yang menang adalah kemenangan kita bersama sebagai pecinta otomotif yang telah mampu memberikan sumbangsih bagi kemajuan dunia otomotif di Indonesia. Dan Djarum Black sebagai sponsor akan terus memberikan dukungan agar acara yang menjadi barometer kontes modifikasi otomotif di tanah air ini bisa berbicara lebih jauh lagi di tingkat international," kata Robert Halim, Asisten Brand Manajer Djarum Black.

The King & The Champion ABT 2006

Sementara itu Christian Coujin yang dari awal sudah optimis mobil besutanya akan keluar sebagai juara, berusaha untuk tetap merendah."Ini adalah kemenangan tim terutama dari Rosella, berkat dukungan mereka dari awal sampai akhir, mobil ini bisa menjadi The Champion ABT 2006."

Selain dua gelar pamuncak, Nissan Silvia Rosella juga mendapatkan 8 tropy lainnya diantaranya untuk kategori; Build To Perfection, Hottest Car Display, People Choice Best Car II, Best Nissan, Best Coupe, The Show Stopper, Top Judge Undercarriage, dan King Nominee. Sedangkan pesaing utamanya, Subaru WRX Knights total mendapatkan 9 thropy; Best Custom Body Kit, Hottest Engine Bay, The Turbonetic, People Choice`s Best Car 1, Best Sedan, The Hottest Asian Modified Car, King Nominee, Top Judge Exterior, Top Judge Engine Bay.

Praktis dengan jumlah peserta sekitar 200 mobil, gelar-gelar utama bergengsi Final Battle ABT 2006 dikuasai oleh kedua mobil ini. Dari awal memang telah terjadi `perang dingin` diantara kedua mobil yang memasang displaynya saling berhadapan ini. Dan kedua mobil ini pula yang menempati area paling luas diantara semua mobil peserta. Ya...bisa dikatakan Final Battle ini merupakan head to head nya Nissan Silvia Rosella vs Subaru WRX Knight yang memang memiliki kualitas modifikasi jauh diatas para peserta lainnya.

Lantas bagaimana sistem penjurian yang menempatkan Nissan Silvia Rosella sebagai top level di Final Battle ABT 2006? Menurut Aris, salah satu juri dari Motor Trend, [Juri terdiri dari 6 orang; 2 dari NCCA Amerika Serikat, Tommy dan Randy dan 4 juri lokal; Aris [Mobil Motor], Okto Budiarto [Autocar], Anto [F1 Racing] dan Iman [Motortrend]], mengaku telah bekerja keras sepanjang dua hari ini untuk melaksanakan tugasnya.

"Terus terang sangat sulit untuk menentukan yang terbaik karena penilaian beda-beda tipis, tapi kami yakin setelah melalui beberapa kriteria dan pengetesan, kami dapat memberikan hasil penilaian yang se-obyektif mungkin. Terutama juga karena adanya dua juri dari NCCA yang cukup berpengalaman untuk menentukan gelar The King dan The Champion ABT 2006," kata Aris dari majalah Motor Trend.

Aries menambahkan bahwa para juri lokal sama sekali tidak mau melakukan intervensi apapun terhadap keputusan juri dari NCCA dalam penentuan gelar The King dan The Champion. Masih menurut Aris, para juri lokal hanya memberikan masukan yang diminta juri NCCA tentang mobil-mobil yang mereka anggap memiliki kualitas Final Battle Class, selanjutnya merekalah yang menentukan.

Randy dan Tommy ketika dimintai keterangan mengenai sistem penjurian yang mereka lakukan mengatakan,"Kami telah menjalankan tugas dengan maksimal sebagaimana mestinya seorang juri. Kami memberikan poin-poin penilaian sesuai dengan kriteria internasional mulai dari detail penampilan luar sampai pada performa mesin dan komponen pelengkap lainnya," kata Randy.

"Kami rasa ini cukup fair, apalagi disini juga ada juri dari Indonesia yang berkolaborasi dengan kami dalam memberikan masukan-masukan yang berbobot," tambahnya, menanggapi pertanyaan salah satu peserta yang kurang paham dengan cara-cara penilaian yang dilakukannya.

Pestanya Para Otomania

Sepanjang dua hari, sabtu-minggu [2-3/12] ini perhelatan final battle ABT 2006, benar-benar menjadi pestanya para otomania. 200 mobil partisipan, 18 ribu penonton, dan beragam hiburan; Live Band dari Cleo & The President, Sania, Ratu, St.Loco, aksi DJ Blanco, Fashion Show, Sexy Dancer, Celebrity Pool dan MC Djodi, menjadi saksi kesuksesan acara pamungkas pergelaran kontes modifikasi Final Battle Djarum Black Cappuccino Autoblackthorugh 2006.

"Ini adalah event best of the bestnya jawara terbaik dari lima kota. Dan tentu saja event ini juga menarik antusiasme peserta lainnya untuk berpartisipasi unjuk kebolehan dalam berkreasi. Antusianme mereka luar biasa, lebih dari 200 mobil ikut serta bahkan sampai tidak tertampung dan meluber hingga keluar lobby, ini luar biasa. Demikian juga penonton yang datang dan pergi dalam dua hari ini lebih dari 18 ribu penonton menjejakkan kakinya disini. Kami berharap event ini akan terus berlanjut tahun depan dan akan menjadi lebih baik lagi," kata Arpian, National Promotion Manager PT.Djarum Indonesia.

Nissan Silvia Rosella

Komentar jujur terlontar dari mulut Sania, penyanyi yang mengisi acara final battle ABT 2006,"Jujur saja, ketika pertama masuk ruangan pameran itu, saya amazing juga. Surprise karena banya mobil-mobil keren yang rela diacak-acak begitu. Tapi semuanya jadi bagus-bagus tuh." Senada dengan Sania, Deska gadis pemilik honda Jazz yang menjadi partisipan final battle ABT 2006 mengatakan,"ABT ini luar biasa bisa menghadirkan mobil-mobil dengan modifikasi dahsyat."

Selain peserta perorangan final battle ABT 2006 juga diramaikan oleh klub-klub otomotif seperti : Dmac, Loser, Imagine, Funky Angel, K.O.G, dll. Para peserta datang dari lima kota yang pernah disambangi ABT; Surabaya, Jogjakarta, Makassar, Bandung, dan Medan. Namun dua King dari Surabaya dan Jogjakarta tidak dapat ikut serta di Final Battle karena mobilnya tengah mengalami musibah [bengkelnya rubuh terkena imbas gempa dan tsunami Jogja].

"Ini adalah final battle paling gokil dan terbaik selama ini yang pernah saya liat. secara kualitas dahsyat...Dari ABT di lima kota kalau saya boleh berkomentar, perkembangan para modifikator yang paling dahsyat ada di kota Medan. Bayangkan dalam setahun mereka telah berhasil meningkatkan kualitas modifikasi menjadi luar biasa. Semoga hal ini terjadi pada kota-kota lainnya untuk ABT tahun depan," ungkap MC Jodi.

Bagaimana tanggapan juri NCCA dari Amerika melihat perkembangan modifikasi di Indonesia? "Menakjubkan dan fenomenal. Kreatifitas modifikator indonesia luar biasa, sudah bisa disamakan dengan para modifikator di Amerika. Mereka punya kapasitas dan level international. Suatu saat nanti mereka akan keluar untuk mencoba bertarung di tingkat international," kata Tommy Ha.

Sepanjang acara para pengunjung juga menikmati permainan dan game berhadiah ponsel dari Samsung. Selain itu undian mobil Mitsubishi Grandis untuk pengunjung juga telah diundi dan yang beruntung adalah pengunjung dengan nomor tiket: 054181, bagi Anda yang memegang salinan tiketnya harap segera menghubungi panitia ABT.

Pauline, Miss ABT Jakarta 2006

Wanita dan mobil selalu identik sebagai dua kekuatan yang tak bisa dipisahkan. Aura yang terpancar dari seorang wanita mampu merepresentasikan keindahan mobil yang ditampilkan. Pemilihan Miss ABT menjadi bagian tak terpisahkan dalam setiap kontes ABT dimanapun berada. Kali ini Pauline, Mahasiswi Interstudi jurusan PR yang masih duduk di semester 5, terpilih sebagai Miss ABT Jakarta 2006. Juara kedua Putri, mahasiswi Bina Nusantara jurusan Komputer Akuntansi, dan masih duduk disemester 1. dan Juara ketiga diraih oleh Deska, pelajar kelas dua, SMA Percik, Jakarta.

Selain menjadi juara Miss ABT Jakarta 2006, Pauline adalah salah satu peserta final battle ABT 2006 dengan Hyunday Atoz. Namun sayang mobilnya masih belum beruntung untuk mendapatkan salah satu kategory thropy. Padahal pada tiga event sebelumnya, Hyundai AtoZnya berhasil meraih gelar Tomb Rider. Anggota Black Car Community [BCC] ini juga menjalani profesinya sebagai pemain sinetron dan model. Prestasi yang pernah diraih Pauline diantaranya; menjadi model majalah FHM dan 100 Percent Hot. Serta bermain di sejumlah sinetron; Bidadari 1-2, FTV Remaja dan FTV Misteri, Jaka Tingkir, Jaka Tarup dll. Sebagai juara pertama Pauline berhak atas uang tunai 2 juta rupiah.

Selain Pauline, Miss ABT yang menjadi peserta adalah Deska. Pelajar SMA Percik ini mengandalkan Honda Jazz merahnya untuk kategori Best Elegan. Namun nasib mobilnya juga senada dengan Pauline. Gagal tak mendapatkan satu thropy-pun. Hobynya sebagai dancer cukup menolong pada pemilihan Miss ABT Jakarta 2006. Nah kalau Putri pada event ini hanya bertugas sebagai SPG Audio Video Venom. Beberapa kali mahasiswi Binus ini pernah mengikuti kontes dan prestasinya diantaranya pernah menjadi Nona Gilagol SCTV sebagai wakil dari KOrea Selatan.

The Champion: Mantan Juri Yang Tahu Bagaimana Melahirkan Mobil Juara!

Christian Coujin, sosoknya ramah dan sederhana seperti halnya dengan modifikasi yang dilakukan pada mobil Nissan Silvia Rossela tahun 2002 miliknya yang kini punya nama Cala-Sec*ond Super Taikyu. Sepintas jika melihat area display mobilnya cukup heboh dengan mengambil tempat yang cukup luas hampir seukuran panggung [12x5 meter]. Sedangkan mobilnya sendiri tampak biasa saja dan tidak ada yang terkesan istimewa.

Tapi tunggu dulu, kita simak penuturannya tentang konsep dan visinya menampilkan mobil Nissan Silvia Rosella ini. Menurut pria yang pernah menjadi juri final battle ABT 2005 lalu, menerapkan konsep modifikasi pada mobilnya tidak perlu terlalu ribet. Jika kontestan lain lebih suka membabat mobilnya dan menambahkan bentuk yang aneh-aneh tapi mengurangi fungsi dan performanya, Coujin tidak seperti itu.

Crowd, Performance by Ratu , Miss ABT

Coujin lebih suka adanya sinergi optimal antara pemberdayaan performance dan desain modifikasi. Pendeknya Coujin lebih cenderung mengoprek fungsi-fungsi primer mobil daripada asesoris dan body kit.

"Selama ini belum ada yang menampilkan konsep drift secara utuh baik segi desain maupun performanya. Saya lihat yang ada hanya mengadopsi konsep luarnya saja seperti body kit atau stripping. Dan yang saya usung disini adalah konsep drift secara utuh, ya desain ya performance," kata Coujin.

Sebagai seorang mantan juri, naluri Coujin untuk menampilkan mobil kualitas The Champion tak diragukan lagi. Apalagi disini ada dua orang juri dari NCCA Amerika. Coujin mencoba membidik sisi berbeda yang mungkin tidak disadari oleh kontestan lain. Bahwa sistem penilaian final battle ABT kali ini berbeda dengan sistem penilaian sebelumnya. Panitia mengharuskan test performa bagi mobil-mobil yang dianggap menjadi calon kuat nominasi The Champion ABT 2006.

"Saya punya prinsip jika orang lain berusaha menambah komponen pada mobilnya saya justru mengurangi hingga seringan mungkin beban pada mobil saya, dan jika orang lain menekankan pada penampilan luar, saya lebih suka menekankan pada performa dan fungsi mobil," tambah Coujin.

Untuk mendress-up mobilnya di final battle ABT 2006, Coujin mempercayakannya pada rumah desain Rosella dan memakan waktu 6 bulan untuk finishing. Mengenai biaya yang dihabiskan, Coujin tidak mau membuka rahasia dompetnya...Dan yang jelas Coujin siap diadu performa mobilnya dengan kontestan lain dihadapan para juri, apakah sejalan dengan konsep yang diterapkan atau tidak.Hasilnya terbukti kan...Coujin mengawinkan dua gelar paling bergengsi...THE KING & THE CHAMPION ABT 2006...Congratulation!!![teks: heri/foto:tim ABT]



http://www.autoblackthrough.com/events_abt_detail.php?id_national=84

Selasa, 01 Juli 2008

S2000 CR Race Track Ready

S2000 CR Race Track Ready
Introducing the next roadster to epitomize the pure thoroughbred racer lineage of Honda motorsports: The 2008 S2000 CR “Club Racer”.

Intention The S2000 CR was designed to drive to the track, and around it. The CR is a competitor, and its driver should possess the desire to maximize its potential for improved track times at club racing events.

Quicker The factory-tuned CR is an extreme performer. Its aerodynamic design and stiffer suspension settings provide increased rigidity and increased downforce. It’s a purist’s sports machine that builds on the race-inspired attributes of the original S2000—then cranks out even more of everything sports car drivers crave.

Lighter The CR takes “track-inspired” to an entirely new level. With racecar-like suspension and lower weight, its cornering, braking and acceleration make it one of the best rides around. To accomplish this, the audio system and air conditioning are now offered as options and the spare tire has been replaced with a tire repair kit. This, along with other modifications, lightens the racy roadster by nearly 100 pounds from the original S2000. Add in a taut new chassis, quicker steering ratio, “stickier” tires, and track-inspired has never felt so meaningful.

EXCLUSIVE STANDARD FEATURES:
  • Firmer springs, dampers and suspension bushings
  • Stiffer front and rear stabilization bars
  • Quicker steering ratio
  • Larger rear P255/40 R17 tires
  • Bridgestone® Potenza RE070 tires
  • All-new 17" dark gray 5-spoke alloy wheels
  • Fully functional aerodynamic front and rear spoilers
  • Yellow and black fabric
  • Yellow-stitched seats, shift boot and steering wheel
  • Spherical aluminum shift knob
  • Removable aluminum hardtop
  • Body-colored roll bar cowlings
  • Sport-tuned exhaust silencer


http://automobiles.honda.com/s2000/s2000-cr.aspx

Senin, 30 Juni 2008

Der Name ist Programm.


BMW Premium Selection - Gebrauchte Automobile.

BMW setzt neue Maßstäbe beim Kauf eines Gebrauchtwagens: Mit dem Zertifikat BMW Premium Selection finden Sie eine exklusive Auswahl an BMW Automobilen in Verbindung mit erstklassigen Service-Angeboten. Jedes BMW Premium Selection Modell erfüllt qualitätsorientierte Produktstandards und wird somit Ihren höchsten Ansprüchen gerecht. Dazu bietet Ihnen BMW ein umfassendes Paket ausgewählter Service- und Garantieleistungen.


http://www.bmw.de/de/de/usedvehicles/premiumselection/introduction.html


Mercedes Benz Terjuni Dunia Fashion

mercedes-benz-red-carter-swimwear.jpg

Mercedes Benz sebuah produsen mobil mewah dunia turut berperan terhadap perkembangan fashion di dunia dan akan secara serius menggarap produk busananya dalam Mercedes-Benz Fashion Week Swim di Miami, Florida, Amerika Serikat.

Mercedas-Benzbekerjasama dengan Red Carter sebuah rumah busana memperkenalkan baju renang pada acara Mercedes-Benz Fashion Week Swim. Dalam acara tersebut Mercedes-Benz Present juga memperkenalkan berbagai macam rancangan busana dari desainer terkenal seperti Monique Lhulier, Badgley Mischka, Alice Temperley, Kevan Hall, dan Veronica Jeanvie.

Rumah Busana Red Carter
“Kita akan bekerjasama dengan Red Carter hingga musim semi 2009” kata Lisa Holladay, Manager Brand Experience Marketing untuk Mercedes-Benz USA. Rumah busana Red Carter berdiri sejak 2004, yang beraliran gaya masa kini dan juga gaya Art Deco. Red Carter mendirikan mereknya di Miami yang lebih mengarahkan kepada pengguna di perkotaan yang berkembang serta memiliki semangat yang kreatif.

Koleksi Red Carter mempersembahjkan busana yang pas, membentuk tubuh, serta berfungsi sebagai baju renang yang dikombinasikan dengan bahan yang lembut, garis yang tegas, dan konstruksi busana yang terbaik dari desainer-desainer baju renang Red Carter.

Mercedez-Benz Fashion Week Swim
Mercedez-Benz Fashion Week Swim akan mengambil tempat di Miami, Forida tanggal 18-22 Juli 2008. Akan ditampilkan pula berbagai rancangan desainer yang cukup kenamaan pada musim semi 2009 termasuk Sylvie Cachay, Custo Barceleno, dan Vitamin A. (automotive) .


http://www.situsotomotif.com/berita%11otomotif/umum/mercedes-benz-terjuni-dunia-fashion/


GoodYear Drift 2008

drift-sml.jpgPada hari sabtu lalu (28/6) lapangan parkir Polda Metro Jaya kembali diramaikan oleh para penggila olahraga drifting di Tanah Air. Acara yang bertajuk Goodyear Night Drift 2008 ini melanjutkan kesuksesan acara yang sama pada tahun 2007 lalu yang digelar oleh Goodyear bekerjasama dengan Polda Metro Jaya untuk mempromosikan olahraga drifting yang aman dan sejalan dengan kampanye Safety Driving & Safety Racing dari Polda Metro Jaya. Untuk tahun ini, puluhan peserta dari berbagai macam usia (14 - 45 tahun) datang dari berbagai kota di Indonesia seperti Bandung, Purwokerto, Malang, Lampung, Semarang, Surabaya dan Jakarta. Ada tiga kategori yang diperlombakan pada kejuaraan ini yaitu

  • Penggerak Roda Depan (Front-Wheel Drive)

  • Penggerak Roda Belakang (Rear-Wheel Drive)

  • Kelas bebas (Free-for-All);

  • Selain itu juga ada satu kategori khusus yakni untuk kelas Suzuki.

Selain dari para penggila drifting, ajang yang digelar pada tahun ini juga semakin menarik karena para Drifter profesional terkemuka seperti Rifat Sungkar, Rizal Sungkar, Fitra Eri, Ricky Herdiana, Dr. Hery Agung dan Amandio (Best Drifter Goodyear Night Drift 2007) juga ikut serta meramaikan ajang kejuaraan ini.

Presiden Direktur PT Goodyear Indonesia, Nasution Abdul Rahman menjelaskan bahwa dukungan yang terus menerus diberikan oleh Goodyear dalam penyelenggaraan merupakan sebagai wujud komitmen Goodyear dalam mendukung event drifting di Indonesia dan meningkatkan citra olahraga ini di ajang regional dan global.

Dalam penyelenggaraannya yang sudah dimulai sejak sore hari, kejuaraan ini dibagi dalam tiga tahap kualifikasi sebelum tiga drifter terbaik dalam setiap kategori dipilih untuk grand final. Dalam ajang ini, dimana para juri yang terdiri dari tiga orang yaitu Chandra Alim (Pembalap & Perally), Sebastian S. (Perally & Jurnalis) dan Dodock C.H (Pembalap & Perally) menilai semua kategori berdasarkan jarak tempuh dan kesempurnaan mobil peserta dalam melakukan manuver atau drifting serta modifikasi mobil tersebut.

Semakin malam, pengunjung yang datang pun semakin banyak dan antusias yang membuat para Drifter semakin menggila untuk memacu mobil mereka melakukan drifting. Sexy dancer pun dihadirkan untuk menghibur para penonton yang memadati areal parkir Polda Metro Jaya. Para Drifter yang ngepot diareal parkir Polda tidak hanya para Drifter cowo saja, Drifter cewe seperti Alinka dan Rally Marina pun ikut serta dalam ajang ini. Tengah malam, pengumuman sebagai drifter terbaik diumumkan dan berikut adalah nama-nama para pemenang untuk setiap kategori.


http://www.situsotomotif.com/berita%11otomotif/event/goodyear-drift-2008/