Jumat, 20 Juni 2008

Multistrada Cetak Rekor Muri

Presiden Direktur PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) Pieter Tanuri (kanan) menerima piagam rekor MURI dari Ketua Yayasan Museum Rekor Indonesia (MURI) Jaya Suprana di Jakarta, Kamis (22/5).
(iPhA/Bayu Suta)
INILAH.COM, Jakarta – PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) mencetak rekor Museum Rekor Indonesia sebagai produsen ban mobil penumpang berukuran rim 22 inci pertama di Indonesia. Ban dengan merek Achilles Desert Hawk UHP (ultra high performance) ini menunjukkan bahwa produsen tanah air juga memiliki teknologi dan kualitas yang tak kalah dengan ban-ban impor.

“Setelah melalui riset dan pengembangan yang mendalam, kami berhasil memproduksi ban UHP untuk memenuhi permintaan konsumen ban rim 22 inci berkualitas tinggi dengan harga yang lebih terjangkau,” ujar Presiden Direktur PT MASA Pieter Tanuri kepada INILAH.COM pada anugerah penghargaan MURI di Front Row Jakarta Kamis malam, (22/5).

Penghargaan diserahkan langsung oleh founder MURI Jaya Suprana berupa sertifikat resmi kepada Pieter Tanuri dengan simbolis yang sekaligus mengukuhkan peluncuran resmi ban Achilles Desert Hawk UHP di Indonesia.

“MURI mengakui dan bangga kepada Multistrada yang pertama memproduksi ban dengan rim 22 inci hasil karya anak bangsa. Kami berharap MASA akan terus memajukan industri dalam negeri untuk meningkatkan loyalitas bangsa ini,” kata Jaya Suprana dalam sambutannya.

Pieter menambahkan, ban yang sepenuhnya didesain anak bangsa ini memiliki harga yang

terjangkau karena produksinya di dalam negeri dengan raw material dari dalam negeri juga. Sedangkan untuk teknologinya menggunakan teknologi terbaru dari mesin yang saat ini menjadi satu-satunya di Indonesia yakni mesin Tire Building Machine VMI 248SL.

“Ban ini memiliki standard dunia, mulai dari rating kecepatan ‘V’, ramah lingkungan berkat penambahan compound silica, teknologi nylon tanpa sambungan dan teknologi Ecosave,” ujarnya.

Pieter menambahkan, ban Achilles Desert Hawk UHP ini cocok untuk mobil yang lebih dinamis, sesuai untuk menunjang lifestyle pemilik mobil seperti Honda CR-V, Toyota Fortuner bahkan mobil sedan premium. Bisa juga bagi pemilik kendaraan yang menginginkan konversi dari ban rim 22 inci seri 55, 65 dan 70 yang ingin meningkatkan penampilan mobilnya.

“Untuk performa dan ketahanan sudah melalui pengujian indoor dan outdoor seperti test kecepatan tinggi, braking energy, bead unsetting, durability dan filling test. Jadi bisa dibuktikan ketangguhannya,” papar Pieter sembari menambahkan sebagian besar ban terbaru ini diekspor ke luar negeri.

Ban yang dilepas ke pasar dalam negeri di kisaran Rp 2,7 juta ini selisih harganya mencapai 30-40% dibanding ban-ban yang didatangkan impor yang rata-rata seharga Rp 4-6 juta.

Saat ini MASA terus melakukan inovasi-inovasi dalam mengembangkan produk ban mobil dan motor dengan kualitas tinggi, ramah lingkungan (Ecosave) dan harga yang lebih kompetitif untuk memenuhi permintaan (value for money product). [O1]


http://inilah.com/berita/2008/05/23/29686/multistrada-cetak-rekor-muri/

Tidak ada komentar: